
(28/1/2022) Banyaknya laporan masyarakat yang masuk ke call center dan media sosial BNN Kota Bengkulu tentang adanya tempat-tempat yang dicurigai masyarakat akan penyalahgunaan narkotika, Kepala BNN Kota Bengkulu AKBP Alexander S Soeki, S.Sos, M.H pimpin langsung kegiatan razia pada rabu malam (26/1/2022) yang di mulai pada pukul 21.00 wib.
Kegiatan dimulai dengan pengarahan dari Kepala BNN Kota Bengkulu yang meminta agar personil BNN Kota Bengkulu yang terlibat kegiatan tersebut melaksanakan razia dengan humanis, dan lebih mengedepankan pencegahan agar bisa membatasi ruang gerak peredaran narkotika di wilayah kota bengkulu.
Razia diawali dengan mendatangi warung tuak yang dikenal dengan istilah LONCOR yang berada di wilayah kecamatan kampung melayu kota bengkulu. Ditempat tersebut sekitar 25 orang yang sedang minum-minum dikumpulkan dan di tes urine. Semua pengunjung kooperatif dan mengikuti arahan petugas. Selanjutnya razia menyasar ke rumah-rumah kost yang selama ini dilaporkan oleh warga sering kumpul-kumpul hingga larut malam, pada sebuah rumah kost yang terletak di wilayah kecamatan ratu agung kota bengkulu penghuni kost dengan nomor pintu 25 tersebut mengurung diri dan bersembunyi, petugas meminta untuk membukakan pintu namun tetap tidak dibuka. akhirnya petugas menghubungi pemilik kost dan setelah pintu dibuka petugas mendapati banyaknya minuman keras di dalam rumah kost tersebut.

Tanggapi Banyaknya Laporan Masyarakat, Kepala BNN Kota Bengkulu Razia Di Beberapa Tempat Rawan Di Kota Bengkulu
Selanjutnya Kepala BNN Kota Bengkulu memerintahkan langsung menuju wilayah kecamatan sungai serut untuk menanggapi laporan masyarakat akan kecurigaan di beberapa tempat di wilayah tersebut. Sesampai dilokasi Personil menemukan beberapa pemuda dan seorang perempuan di sebuah tower pengawas di pinggir pantai, dari keterangan para pemuda yang diamankan tersebut tempat itu biasa dijadikan tempat berkumpul untuk mengkonsumsi obat-obatan agar bisa mabuk dan happy-happy.

Tanggapi Banyaknya Laporan Masyarakat, Kepala BNN Kota Bengkulu Razia Di Beberapa Tempat Rawan Di Kota Bengkulu
Kegiatan razia dilanjutkan ke sebuah tempat hiburan karaoke terkenal yang berada di wilayah kecamatan ratu samban kota bengkulu. Waktu menunjukkan jam 02.30 wib seluruh pengunjung dikumpulkan untuk di tes urine dan diberikan pengarahan oleh Kepala BNN Kota Bengkulu.

Tanggapi Banyaknya Laporan Masyarakat, Kepala BNN Kota Bengkulu Razia Di Beberapa Tempat Rawan Di Kota Bengkulu
Dalam kegiatan razia ini sebanyak 75 orang telah di tes urine. Tes urine dilakukan secara acak oleh Tim Tes Urine BNN Kota Bengkulu dengan hasil negatif mengkonsumsi narkotika. selesai di tes urine pengunjung hiburan danpenghuni kost dikumpulkan dan diberikan arahan tentang bahaya narkotika oleh Kepala BNN Kota Bengkulu.
Kepala BNN Kota Bengkulu berjanji kepada masyarakaat kota bengkulu bahwa BNN Kota Bengkulu akan terus gencar melakukan kegiatan razia ke tempat-tempat yang dilaporkan oleh masyarakat baik melalui whatsapp, facebook dan media sosial yang dimiliki oleh BNN Kota Bengkulu untuk mambatasi ruang gerak para penyalahguna narkotika di wilayah kota bengkulu. Untuk seorang perempuan yang diamankan di wilayah kecamatan sungai serut tersebut akan di serahkan ke Rumah Singgah yang dimilik Dinas Sosial Kota Bengkulu yang mana BNN Kota Bengkulu telah bekerjasama dengan Dinas Sosial Kota Bengkulu yang merupakan OPD dari Pemerintah Kota Bengkulu. Perempuan tersebut akan dibina di Rumah Singgah selama 7 hari agar bisa diberikan bimbingan mental.
Kepala BNN Kota Bengkulu mengatakan akan menggandeng semua instansi terkait untuk mewujudkan kota bengkulu bersih dari narkoba dan akan selalu optimal bersinergi bersama Wali Kota Bengkulu untuk memanfaatkan semua potensi yang ada.